Jumat, 07 Januari 2011

menikah, pecinta alam dan dunia kesehatan

bismillah..

assalamu'alaikum ^^, udah lama g nulis..
Kemaren2 Laptop sedang di service, jadi g bisa ngetik,, tetapi berusaha bersyukur sehingga belajar menjelang UAS jadi lebih mantep ^^.

kali ini saya akan mencoba menuangkan pemikiran saya , yang alhamdulillah saya diberi kesempatan untuk memikirkannya :D , selamat menikmati..

Hari itu ( sekitar bulan desember) saya di telpon oleh ibu..
alhamdulillah kabar ibu baik-baik saja, lalau dilanjutkan dengan perbincangan yang cukup panjang..

bla...bla..bla... alhamdulillah ternyata ada sebuah berita yang cukup baik dari saudara saya yang bidan, beliau diterima untuk menjadi seorang pegewai negri sipil ( PNS). tetapi ibu melanjutkan cerita bahwa beliau menolaknya...
kontan saja saya bertanya :
" kenapa ?"..
....................................
"dalam hati pun bertanya " sayang kan perjuangannya.. bagaimana dengan nasib mereka yang tidak lulus tes ??.. sedikit ada perasaan mendzalimi yanglai aja"

lalu telponpun langsung dikasi ke saudara saya itu dan beliau menjawab.. "...karena ditugasin di derah kalimantan dek, daerah pelosok banget... dari 3 orang CPNS bidan.. tidak ada satupun yang jadi mengambil..."

..............................................
sejenak berpikir macam hal...
"hmmm... mungkin saja ini bisa dibilang baik,, karena beliau adalah seorang wanita yang belum menikah..."
"saya cukup sedih mendengar berita ini...ketika para masayarakat , mahasiswa dan para pemegang amanah kita di Negri ini berharap akan peningkatan kulaitas dan kuantitas Sumber daya kesehatan Manusia (SDM) kesehatan ...berbagai upaya pun dilakukan.. sering terdengar data yang menyampaikan bahwa banyak daerah di Indonesia yang masih belum terjamah oleh dokter,, sering juga kita mendengar bahwa banyak puskesmas yang dikelola oleh bidan atau perawat... bukan berearti mereka tidak bisa,,,hanya saja tidak sesuai peran"

" cita-cita untuk mencapai penyebaran SDM kesehatan yang menyeluruh di Indonesia, seolah menjadi terhambat bukan dari segi ilmu dan skill dari SDM kesehatan.. tetapi lebih kepada hal-hal mendasar seperti KESIAPAN KARAKTER..."

setelah selesai menelpon...
terpikir lagi..
" mungkin lebih baik salah satu syarat BAGI CPNS KESEHATAN YANG AKHWAT ADALAH "SUDAH MENIKAH".." , wajar bila akhwat yang belum menikah khawatir bila dikirim ke pelosok negri..

berbicara tentang akhwat cukup dulu ya :D
kita lanjutkan dengan ikhwan-nya,,,
trus saya kembali berpikir... kalau ada sorang PNS kesehatan yang g mau dikirim ke pelosok negri,,,mungkin agak kelawatan itu mah.. mereka kan ikhwan =_=..
tetapi setelah dipkir lagi "mungkin saja sih", karena seolah-olah "fasilitas dunia telah memanjakan karakter manusia kini"..

akan sedikit membutuhkan upaya yang luar biasa meminta mereka yang terbiasa hidup dengan segala fasilitas dan dilayani untuk berpindah menuju daerah terpencil untuk melayani kesehatan masayarakat bangsa..

tidak ingin berburuk sangka.. hanya ingin berpikir antispasi..
"penting juga bagi ikhwan untuk sesekali merasakan suasana yang dibangun oleh para pecinta alam , karena para pecinta alam harus belajar mandiri, memikirkan rencana untuk hidup dalam kondisi yang paling ekstrim dan banyak dari ketidaknyamanan relatif lainnya, Kenapa saya bilang ketidak nyamanan relatif, karena itu dipandang tidak nyaman oleh sebagian orang,, tetapi bagi para pecinta alam, kesempatan untuk berinteraksi dengan alam yang luar biasa itu adalah sebuah kesabaran yang harus bisa lebih disyukuri dari segala fasilitas yang dipandang "nyaman" oleh sebagian manusia ^^..
sederhanya sih " lebih baik bersyukur dengan melihat alam yang jarang dilihat kebanyakan orang daripada sekedar mengeluh serba g nyaman dalam pendakian " ^^

ayo bagi yang ikhwan , sekali-sekali naik gunung yuk !! ^^..
mungkin sekali kau belum tertarik ...tetapi cobalah terus !! karena usaha dirimu kini insyaAllah akan menjadi sebuah bekal yang dampaknya bukan hanya untuk dirimu..

bagi yang akhwat ..ini mah relatif.. keep saabar dan terus meningkatkan kapasitas diri.. ( agak canggung nulis yang ini )..

bagi semuanya... meningkatkan kapasitas diri itu sebenarnya suatu keharusan,,supaya selamat dunia akhirat ^^..

semoga..hal ini menjadi evaluasi bersama..karena berbicara SDM,,bukan hanya otak dan tangan serta kaki..
berbicara SDM ini menyangkut seluruh Jiwa,raga dan pikiran...

"tetep sabar dan semangat dalam menghadapi masalah, karena masalah adalah medan latihan dari Allah Swt bagi kita untuk terus meningkatkan kapasitas diri"

semoga 5 tahun lagi , bahkan kalau bisa secepatnya sih, tak terdengar lagi kenyataan " ada SDM kesehatan yang g mau kedaerah dengan jawaban : G MAU dengan Alasan yang g bener.. "

-salam pemikiran deddy oskar :D -

Tidak ada komentar:

Posting Komentar